Perang Kritik Trump vs Biden Terkait Masalah Afghanistan

Baca Juga

MATA INDONESIA, WASHINGTON – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump kembali melayangkan kritik tajam kepada Presiden Joe Biden atas situasi yang terjadi di Afghanistan pasca pengambilalihan kekuasaan oleh Taliban.

Sebagaimana diketahui, penarikan pasukan AS dari Afghanistan awalnya diusulkan di bawah pemerintahan Trump. Akan tetapi, kebijakan tersebut baru terealisasi pada masa jabatan Presiden Biden.

Selama rapat umum di York Family Farms di Cullman, Alabama, Trump terus menyoroti Afghanistan. Sebuah sumber terpercaya mengatakan bahwa Trump akan mengekspos bencana Afghanistan di masa pemerintahan Presiden Joe Biden.

“Pertama, Anda membawa keluar semua warga Amerika. Kemudian Anda mengeluarkan SEMUA peralatan. Kemudian Anda mengebom pangkalan menjadi berkeping-keping—DAN KEMUDIAN ANDA MEMBAWA MILITER. Anda tidak melakukannya dalam urutan terbalik seperti yang dilakukan Biden,” kata Trump, melansir News Week.

“Tidak ada kekacauan, tidak ada kematian—mereka bahkan tidak akan tahu kita pergi!” sambung Trump.

Trump juga sebelumnya menyarankan agar Biden mengundurkan diri karena situasi yang sedang berlangsung. Sementara Biden mengatakan bahwa kekacauan tidak dapat dihindari ketika pasukan AS menarik diri dari Afghanistan.

“Gagasan bahwa entah bagaimana ada cara untuk keluar tanpa kekacauan yang terjadi, saya tidak tahu bagaimana itu terjadi,” kata Biden dalam sebuah wawancara dengan ABC News (18/8).

Biden mengkritik pemerintahan Trump dan menyarankan untuk menandatangani kesepakatan dengan Taliban yang membuat mereka dalam posisi terkuat secara militer sejak 2001.

“Ketika saya menjadi Presiden, saya menghadapi pilihan—menindaklanjuti kesepakatan, dengan perpanjangan singkat untuk mengeluarkan pasukan kami dan pasukan sekutu dengan aman atau meningkatkan kehadiran kami dan mengirim lebih banyak pasukan Amerika untuk berperang sekali lagi dalam konflik sipil negara lain,” tutur Biden.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini