Penyebaran Covid19 Sekarang Lima Kali Lebih Banyak dari Januari 2021

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTACovid19 yang mewabah sekarang dua kali lebih cepat menular dan penyebarannya lebih banyak lima kali dari puncak gelombang pertama, 25 Januari 2021.

Hal itu diungkapkan Juru Bicara Satgas Covid19 Nasional, Wiku Adisasmito dalam keterangan persnya, Selasa 29 Juni 2021.

“Hal ini menandakan second wave atau gelombang kedua kenaikan kasus Covid19 di Indonesia,” ujar Wiku, Selasa 29 Juni 2021.

Puncak kasus pertama (25 Januari 2021), kenaikan Covid19 dari titik kasus terendah sebesar 283 persen yang tercapai dalam waktu 13 minggu.

Sementara itu, puncak kedua (21 Juni 2021), kenaikan dari titik kasus terendah mencapai 381 persen atau hampir 5 kali lipatnya dan tercapai puncaknya dalam waktu 6 minggu.

Sekarang, keberhasilan pengendalian lonjakan kasus Covid19, menurut Wiku, kembali pada kesiapan masing-masing daerah dalam menyusun dan menjalankan strategi penanganan terbaik di wilayahnya.

Jika dilakukan dengan baik lonjakan kasus yang terjadi dapat segera ditekan dan dikendalikan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini