MATA INDONESIA, JAKARTA – Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat KH Muhammad Cholil Nafis berjanji menelusuri latar belakang korlap aksi PA 212 di Kementerian Agama (Kemenag), Fikri Bareno.
Cholil berjanji melakukannya karena banyak yang menuding Fikri adalah pengurus Majelis Ulama Indosia (MUI) yang menjabat wakil ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat di MUI Pusat.
Namun, Cholil Nafis tidak yakin dengan tudingan tersebut dan menduga Fikri tidak masuk dalam daftar lembaga MUI.
“Saya sdg telusuri kebenarannya. Tapi itu pasti bukan MUI secara kelembagaan. Bisa cek asal organisasi dan bidang ilmunya orang itu. Tapi siapapun yg salah ucap atau salah tingkah prilaku aplg ibadah harus diluruskan,” ujar Cholil Nafis dalam pernyataan tertulisnya, Minggu 6 Maret 2022.
Dia mengungkapkan saling menasihati dengan kebaikan dan kesebaran adalah kewajiban sesama muslim.
Pengurus NU Nadirsyah Hosen adalah yang menegur MUI soal tudingan bahwa Fikri salah melakukan salat saat unjuk rasa di kantor Kementerian Agama.
Gerakan salat Fikri yang salah tersebut terlanjur viral di media sosial.
Selain itu ada yang menuding Fikri Bareno berafiliasi dengan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) yang mencoba menyusup ke MUI.
