Pengamat: Ungkap Rencana Kabinet Tanda Jokowi Transparan

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Pernyataan Presiden Jokowi soal susunan  kabinet yang sering diungkapkan jangan dinilai sebagai upaya membocorkan orang-orang pilihan dia, tetapi sebagai bentuk transparansi yang mengajak masyarakat ikut memberi masukan.

“Ini bukti dia (Jokowi) terbuka kepada masyarakat, karena dia dipilih banyak orang. Ini bentuk penghargaan dia atas suara-suara yang memilih dia. Karena dalam demokrasi adagium Vox Populi Vox Dei, suara rakyat suara Tuhan menjadi pegangan,” ujar peneliti CSIS, J. Kristiadi di Kantor ICW, 15 Agustus 2019.

Maka Kristiadi menggambarkan sikap Jokowi itu bukan sebuah kebisingan politik, melainkan suara yang harus ditanggapi rakyta.

Selain itu, dia mengatakan upaya Jokowi itu bisa dinilai sebagai upaya meminta dukungan publik.

Hal tersebut menurutnya akan membuat legitimasi Jokowi tidak hanya bersumber dari partai politik koalisi tetapi juga benar-benar dari masyarakat luas. Langkah itu menurutnya harus diapresiasi.

Dia juga menegaskan menteri pertahanan, menko polhukam hingga kementerian bidang ekonomi sebaiknya diisi dari kalangan profesional, tujuannya agar tidak terjadi konflik kepentingan.

Soal menteri dari kalangan milenial, Kristiadi mengharapkan sosok-sosok yang terpilih memiliki kemampuan manajerial yang bagus dan kompotensi moral yang baik. Tanpa hal tersebut menteri dari kalangan itu akan meragukan kinerjanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini