MATA INDONESIA, KARAWANG – Maraknya wacana penundaan Pemilu 2024 menuai reaksi dari beberapa kalangan. Tomi Miftah Farid ketua FPI yang mewakili Aliansi Umat Musim di Karawang mengaku akan menentang jika ada penundaan pemilu 2024
”Wacana penundaan pemilu 2024 hanya akal akalan semata untuk memperpanjang masa kekuasaan. Hal ini karena nafsu berkuasa yang tinggi,” katanya, Selasa 8 Maret 2022.
Gagasan penundaan pemilu 2024 berawal sejak Januari 2022. Hal ini pertama kali diungkapkan Menteri Investasi, Bahlil Lahaladia. Ia mengutarakan soal penundaan pemilu 2024 di sela rapat kerja dengan Komisi VI DPR, 31 Januari 2022. Mantan ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ini mengutip sebuah survei di mana tingkat kepuasan terhadap Presiden Joko Widodo mencapai 70 persen, dan menggabungkannya dengan harapan dari para pengusaha.
Usulan ini juga disambut positif oleh pimpinan dari Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dan Ketua PAN, Zulkifli Hasan.
Reporter: Rizky Aulia