MINEWS.ID, MANILA – Sejak sebelum dibuka resmi, SEA Games di Filipina sudah banyak kecaman dan cemoohan karena penyelenggaraannya yang buruk. Namun pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri melarang anak-anak asuhannya mengeluh dan ikut menjelek-jelekan, dia bahkan mengingatkan Tuhan akan marah jika hal tersebut dilakukan.
“Tuhan marah loh kita menjelek-jelekan orang lain. Walaupun dia jelek, tutup aib mereka, pahala untuk kita, energi untuk kita. Jadi jangan mempersoalkan air yang enggak ada, ruang ganti yang enggak ada. Orang suka mengeluh adalah orang yang enggak pernah sukses, gak perlu mengeluh,” ujarnya usai Timnas U-22 memastikan ke semifinal setelah melibat Laos 4-0.
Sebelumnya, netizen memang ramai membully panitia SEA Games Filipina karena ruang ganti Timnas U-22 saat melawan Laos di Imus adalah salah satu ruang kelas dari sekolah yang ada di sekitar Stadion Imus.
Selain itu, Timnas Indonesia juga kesulitan mendapat air bersih di ruang ganti untuk sekadar membilas muka sebelum maupun sesudah pertandingan.
Namun, Indra tidak ingin membesar-besarkannya, hal itu juga diingatkan kepada Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan.
Menurut Urang Awak itu, tempat bertanding selama SEA Games cukup bagus. Kondisi lapangan sepakbola misalnya, semua bagus, baik di Binan maupun Rizal Stadium di Manila. Namun, bermain di Rizal menurutnya lebih menguntungkan karena jaraknya dekat dari penginapan Timnas.
Dia juga tidak ingin anak-anak asuhannya membuka aib panitia. Anjurannya adalah tutup aib tersebut jangan diberitakan.