MATA INDONESIA, JAKARTA – Dua ekonom Amerika Serikat, Paul Milgrom dan Robert Wilson meraih penghargaan Nobel Ekonomi 2020 terkait perbaikan teori lelang dan penemuan format lelang baru.
Penghargaan ini diumumkan oleh The Royal Swedish Academy of Sciences, Senin, 12 Oktober 2020. Format lelang baru telah digunakan untuk spektrum radio, kuota penangkapan ikan, slot pendaratan pesawat, dan tunjangan emisi.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di tengah pandemi Covid-19 penyerahan penghargaan akan diadakan secara digital untuk menghindari risiko penyebaran virus.
“Format lelang baru adalah contoh indah tentang bagaimana penelitian dasar selanjutnya dapat menghasilkan penemuan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Milgrom.
Seperti halnya hadiah Nobel lainnya, penerima Nobel Ekonomi 2020 ini di luar prediksi arus umum di masyarakat. Sebelumnya banyak diprediksi penerima Nobel Ekonomi 2020 adalah Claudia Goldin dari Amerika, yang penelitiannya berfokus pada ketidaksetaraan dan angkatan kerja perempuan. Ia termasuk salah satu yang favorit untuk menjadi perempuan ketiga yang menerima penghargaan tersebut.
Tahun lalu, penghargaan Nobel Ekonomi diberikan kepada sosok keturunan Prancis-Amerika, Esther Duflo dan Abhijit Banerjee dari AS kelahiran India serta Michael Kremer dari Amerika atas karya eksperimental mereka dalam mengentaskan kemiskinan.