Pakar: Sikap Prabowo Tanggapi Putusan MK Bahayakan Bangsa

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Pakar politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Mochtar Pabottinggi menilai sikap Prabowo Subianto yang tidak mengakui kemenangan Jokowi akan membahayakan bangsa Indonesia.

Mochtar menegaskan, Prabowo seharusnya mengucapkan selamat kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin.

“PS (Prabowo Subianto) mencampakkan demokrasi. Menolak sportivitas mengucapkan selamat kepada paslon 01 berarti menolak keseluruhan tatanan lomba lima tahunan demokrasi kita dan membiarkan bangsa kita terus terbelah dalam permusuhan parah yang celaka. Sungguh laku yang mendekati kebiadaban!” begitu pernyataan tertulis Mochtar, Jum’at 28 Juni 2019.

Dia menilai Prabowo sudah menolak menjadi ksatria sejati dan tetap memilih menjadi pecundang buruk.

Sebagaimana pidato menyambut putusan MK, Kamis 27 Juni 2019 malam, Prabowo bahkan masih mengindikasi untuk mencari langkah hukum lain.

Dia juga mengaku kecewa dengan putusan tersebut, tetapi berjanji tidak akan melakukan aksi jalanan dan tetap mengupayakan upaya hukum.

Berita Terbaru

Peran Sentral Santri Perangi Judol di Era Pemerintahan Prabowo-Gibran

Jakarta - Kalangan santri dianggap menjadi salah satu elemen bangsa yang mampu terlibat aktif dalam pemberantasan Judi Online yang...
- Advertisement -

Baca berita yang ini