MATA INDONESIA, JAKARTA – Olimpiade Tokyo dipastikan tak akan diramaikan oleh kontingen dari Korea Utara, karena alasan khawatir akan penyebaran Covid-19.
Pemerintah Korea Utara beralasan, mereka ingin melindungi para atlet dari Covid-19, agar tak pulang membawa virus mematikan tersebut.
Keputusan ini sudah bulat, setelah dirapatkan oleh Komite Olimpiade Korea Utara pada 25 Maret 2021 lalu.
Mengutip CNN, Selasa 6 April 2021, ini adalah pertama kalinya Korea Utara absen dari gelaran olahraga terakbar sejak mereka melakukan boikot pada 1984 saat Olimpiade Los Angeles dan Olimpiade Seoul 1988.
Ketidakhadiran Korea Utara tentu akan meninggalkan lubang di Olimpiade. Pasalnya, mereka selama ini cukup berprestasi, terutama saat Olimpiade 2016, dengan torehan dua emas, tiga perak dan dua perunggu.
Emas Korea Utara dipersembahkan oleh Rim Jong-sim di angkat besi nomor 75kg dan Ri Se-gwang di cabang olahraga senam.
Cabang angkat besi jadi salah satu tambang medali emas Korea Utara. Di Olimpiade 2012, Korea Utara meraih empat medali emas dengan tiga diantaranya diraih dari angkat besi.
Olimpiade 2020 bakal digelar pada 23 Juli hingga 8 Agustus mendatang. Sejauh ini persiapan olimpiade terus dilakukan dengan penerapan sejumlah aturan ketat.
