Nih Strategi Kapolsek Sawah Besar Bikin Damai Perayaan Natal di Gereja Katedral

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Perayaan Natal di Gereja Katedral Jakarta pada Rabu 24-25 Desember 2019 berlangsung aman dan damai. Kondisi itu tak lepas dari peran sebanyak 480 personel gabungan dari TNI, Polri, Pemda, Satpol PP, dan partisipasi masyarakat.

Kapolsek Sawah Besar Kompol Eliantoro pun membeberkan strategi pengamanan malam Natal tersebut. Kata dia, personel gabungan sudah melakukan pengamanan yang sudah dilakukan sejak 24 Desember 2019.

“Tidak hanya dari jajaran polisi, namun juga ada teman-teman yang mengatur lalu lintas untuk membantu mengurai kemacetan yang terjadi di sekitar Gereja Katedral ini,” kata Eliantoro saat ditemui MINEWS di Jakarta, Rabu 25 Desember 2019

Menurut dia, pengamanan tersebut dibagi menjadi 10 titik yang berada di dekat gereja Katedral. Salah satunya di pintu masuk dan keluar gereja.

Sementara titik selanjutnya yakni di dalam kantor pos, di dalam dan belakang SD Santa Ursula, dan di depan kantor pos. Pengamanan tempat parkir bertujuan mengantisispasi kejahatan lain yang terjadi, seperti pencurian.

Pengamanan dilakukan selama 24 jam, dengan adanya pergantian personil. Pengamanan berhenti setelah misa Natal selesai yakni Rabu, pukul 17.00 WIB.

Eliantoro menambahkan, jumlah personel tersebut ditugaskan untuk mengamankan 4000 hingga 5000 jemaat yang datang ke Gereja Katedral pada Selasa malam, 24 Desember dan 1000 jemaat untuk tanggal 25 Desember 2019.(Mila Arinda)

Berita Terbaru

Survei Elektabilitas Bakal Calon Walkot Jogja yang Bertarung di Pilkada 2024, Sosok Ini Mendominasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang Pilkada 2024 di DIY, sejumlah lembaga survei sudah bergeliat menunjukkan elektabilitas para bakal calon Wali Kota dan juga Bupati. Termasuk lembaga riset Muda Bicara ID yang ikut menunjukkan hasil surveinya. Lembaga yang diinisiasi oleh kelompok muda ini mengungkap preferensi masyarakat Kota Jogja dalam pemilihan Wali Kota Jogja 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini