MATA INDONESIA, JAKARTA – Mungkin pemandangan pada video yang diunggah The Guardian ini terasa mengerikan bagi orang awam. Bagaimana tidak? Video tersebut menggambarkan lelaki dan perempuan yang sedang berada di meja operasi menjalani pengangkatan tumor otak tetapi tidak dibius total serta harus memainkan alat musik.
Alasannya, saat pasien berhenti atau terganggu saat memainkan alat musiknya, dokter bedah bisa segera mengetahui bagian otak mana yang terganggu.
Dengan mengetahui masalahnya, para dokter di ruang operasi tersebut bisa langsung mengambil tindakan yang diperlukan.
Seorang pasien lelaki di video tersebut bukan sekadar memainkan gitarnya, tetapi terdengar bernyanyi.
Sementara di sekeliling tempat tidur operasinya, tampak dua dokter spesialis yang melihat ke dalam isi kepalanya.
Hal serupa juga dialami seorang perempuan yang memilih memainkan biola saat dokter sedang mengangkat tumor dari kepalanya.
Jadi jangan dilihat kengeriannya, tetapi manfaat pasien yang dalam keadaan sadar saat operasi pengangkatan tumor.