MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah membuka kemungkinan akan adanya evakuasi gelombang kedua, khusus bagi para WNI yang masih berada di Cina dan terancam terjangkit virus corona.
Disampaikan Menko Polhukam Mahfud MD, meskipun wacana itu ada, namun proses evakuasi harus melewati beberapa persayaratan khusus dan tidak semudah yang dibayangkan dalam melakukannya.
Apalagi, saat ini pemerintah sudah menetapkan untuk menutup seluruh jalur penerbangan dari dan ke Cina sebagai langkah serius mencegah masuknya corona di Indonesia.
“Nanti bisa ada operasi khusus, kalau memang ada diperlukan pulang, kita sedang mengatur,” kata Mahfud di Banjarmasin, Jumat 7 Februari 2020.
Namun, Mahfud mengatakan penutupan jalur penerbangan bukan masalah jika operasi khusus tersebut harus dilakukan. Menurutnya, operasi khusus itu harus melalui beberapa proses termasuk proses diplomasi antara kedua negara.
“Nah kalau nanti memang diperlukan, mereka dipulangkan. Jadi bisa operasi seperti itu. Tinggal siapa saja yang mau pulang, di mana dan berapa orang, kan gitu,” ujar Mahfud.
Lebih lanjut, Mahfud menegaskan WNI yang telah pulang ke Indonesia dari Cina tidak terkena wabah virus corona. Namun menurut dia, proses karantina di Natuna harus tetap dilakukan sebagai prosedur Internasional yang ditetapkan oleh organisasi kesehatan dunia (WHO).