Mike Tyson Tantang Mayweather Jr Duel di Jalanan

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Mantan juara dunia kelas berat tinju Mike Tyson menantang petinju Floyd Mayweather Jr duel di pertarungan jalanan.

Sebelumnya memang keduanya beberapa kali perang kata-kata. Salah satunya terjadi pada 2015 ketika Mayweather mengklaim sebagai petinju terhebat sepanjang sejarah. Mantan juara dunia kelas welter itu bahkan mengklaim lebih hebat dari Muhammad Ali.

Dalam wawancara dengan GQ Sports, Tyson tanpa ragu mengatakan bisa mengalahkan Mayweather, terutama jika pertarungan terjadi di jalanan. “Saya pikir saya akan menghajar Mayweather di pertarungan jalanan,” ujarnya.

“Jika badan saya seukuran Mayweather, mungkin dia bisa mengalahkan saya. Dia punya teknik yang bagus, dia memang petarung hebat di kelasnya,” kata petarung berjuluk ‘Si Leher Beton’ itu.

Lebih lanjut Tyson masih tidak suka dengan pernyataan Mayweather yang mengklaim lebih hebat daripada Muhammad Ali. Tyson mengatakan kehebatan Ali tidak akan bisa ditandingi petinju lain.

Menurutnya, kehebatan adalah tidak menutup diri dari orang-orang. Kehebatan adalah soal diterima oleh semuanya.

Setelah sempat bangkrut usai pensiun dari dunia tinju, Tyson kini mulai menjalani karier sebagai pebisnis. Tyson saat ini berbisnis ganja dengan membangun Tyson Ranch di California, Amerika Serikat.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini