Meski Kasus Covid-19 Meningkat, Klopp Tak Ingin Liga Disetop

Baca Juga

MATA INDONESIA, LIVERPOOL – Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengatakan, Liga Premier Inggris harus terus berjalan meskipun kasus positif Covid-19 di Negeri Ratu Elizabeth terus meningkat.

Sejauh ini sudah ada tiga pertandingan Liga Premier Inggris yang ditunda karena ada kasus positif Covid-19 di dalam tim. Laga teranyar yang ditunda adalah Tottenham Hotspur melawn Fulham.

Dua laga sebelumnya yang juga mengalami penundaan adalah Aston Villa melawan Newcastle United di awal Desember dan Everton lawan Manchester City pada Senin lalu.

Tercatat 18 kasus positif Covid-19 dalam pemeriksaan terakhir jelang penutupan 2020 dan itu merupakan jumlah terbanyak. Sempat ada wacana agar kompetisi dihentikan sejenak, tapi Klopp menyarankan sebaliknya.

“Saya bukan dokter, tapi saya rasa kami harus mencoba yang terbaik untuk terus melanjutkan kompetisi. Saya pikir keseluruhan berjalan baik. Sebelumnya kami tahu ada peluang terjadinya gelombang kedua di musim dingin dan ada juga hari Natal dimana sulit untuk menjauhi kerumunan. Jadi, wajar saja jumlah kasusnya meningkat,” ujar Klopp, dikutip dari Sky Sports, Sabtu 2 Januari 2021.

“Kemudian, tentu saja jumlahnya akan meningkat di sepak bola juga, tapi kami masih melakukan segalanya untuk membuat para pemain se-aman mungkin. Saya pikir kompetisi harus terus dilanjutkan,” ujarnya.

“Saya rasa kompetisi masih bisa terus dilanjutkan, tapi saya menghormati orang yang ahli di masalah ini dan saya menghormati apa pun keputusan yang diambil dalam beberapa pekan ke depan,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Jogja dan Sleman Waspada Lonjakan Sampah saat Libur Panjang, Malioboro dan Pusat Kuliner Jadi Perhatian

Mata Indonesia, Yogyakarta - Libur akhir bulan Januari yang bertepatan dengan Isra Miraj dan Imlek mengundang banyak wisatawan datang ke DI Yogyakarta. Hal itu segaris dengan produksi sampah yang meningkat.
- Advertisement -

Baca berita yang ini