MATA INDONESIA, JAKARTA – Akhir minggu lalu Jakarta diramaikan dengan dugaan pamer kekuatan TNI di markas Front Pembela Islam (FPI) Petamburan, salah satunya disebut-sebut menggunakan kendaraan taktis Maung buatan PT Pindad. Ternyata banyak media yang asal menulis, karena rantis yang bertuliskan Koopssus itu buatan Kanada dari Inkas Armoured.
Itu adalah spesialis pembuat kendaraan lapis baja khusus untuk berbagai keperluan bukan hanya militer, termasuk sebagai kendaraan pengantar uang dan barang berharga.
Inkas Armoured Vehicle Manufacturing juga memiliki kepiawaian mengubah segala jenis mobil sipil menjadi kendaraan lapis baja yang aman.
Sedangkan kendaraan yang tertangkap kamera netizen di Kawasan Petamburan akhir minggu lalu adalah berjenis Inkas Sentry Civilians 2020.
Meski tampangnya sangar seperti kendaraan taktis militer, namun melihat spesifikasi interiornya, Inkas membuat kendaraan tersebut bisa juga untuk pengamanan VVIP, sebab Inkas membuat Sentry Civilians 2020 penuh dengan kenyamanan di dalamnya.
Hal itu terlihat dari tempat duduk penumpang terlihat terbuat dari kulit mahal yang menjanjikan kenyamanan.
Selain itu, interior Sentry Civilians 2020 juga dipasangi televisi pemantau serta sejumlah peralatan teknologi informasi lainnya. Intinya, penumpang kendaraan itu akan merasa aman dan nyaman.
Bicara perihal keamanan, Inkas menyebut rantis itu memiliki ketahanan di level BR6, yang artinya lapisan bodi kendaraan sanggup menahan terjangan proyektil dari kaliber 7,62 mm atau efek dari hentakan dua granat tangan.
Rantis yang dapat membawa delapan personel itu bertenaga mesin diesel V8 6.7L yang menghasilkan tenaga 362 hp pada RPM 4750. Kapasitas tangki bahan bakar sendiri sanggup menampung 151 liter.
Dari dimensi, Inkas Sentry APC punya panjang 5,96 meter, lebar 2,51 meter dan tinggi 2,48 meter, serta wheelbase 3,5 meter. Rantis ini dapat dipersenjatai dengan senapan mesin sedang atau senapan mesin berat pada kubah putarnya. Namun, seperti terlihat dari video yang viral, saat berpatroli di Petamburan, rantis ini tidak dipasangi senjata. Selain versi militer, Inkas kabarnya juga memproduksi Sentry dalam varian sipil.
Jadi juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak benar saat mengoreksi sebuah laman berita yang mengklaim rantis Koopsus itu adalah Maung buatan PT Pindad melalui akun twitternya.
Redaksi @detikcom sepengetahuan saya bila tak keliru yg difoto anda itu bukan Maung produksi @pindad untuk pastinya admin Pindad bisa bantu menjelaskan ke redaksi detik 🙂 pic.twitter.com/KoLYcJe3XE
— Dahnil A Simanjuntak (@Dahnilanzar) November 20, 2020