MATA INDONESIA, KABUL – Taliban mengirimkan surat kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), meminta perwakilannya untuk menghadiri pertemuan Majelis Umum dan mengirimkan juru bicara Suhail Shaheen sebagai Duta Besar Afghanistan untuk PBB.
Di tengah perdebatan mengenai siapa yang akan mewakili Afghanistan di badan internasional tersebut, Taliban mengatakan dalam surat yang ditujukan kepada kantor Sekjen PBB bahwa perwakilan mereka harus ada di sana dan sosok tersebut bukanlah duta besar di bawah pemerintahan mantan Presiden Ashraf Ghani.
Menurut sumber di PBB, Antonio Guterres menerima sebuah surat dengan kop yang bertuliskan “Imarah Islam Afghanistan, Kementerian Luar Negeri,” tertanggal 20 September 2021.
Melansir Anadolu Agency, Rabu, 22 September 2021, surat tersebut ditandangani oleh Ameer Khan Muttaqi yang merupakan Menteri Luar Negeri Afghanistan. Surat tersebut juga meminta PBB agar Afghanistan berpartisipasi dalam sesi ke-76 Majelis Umum PBB yang diselenggarakan di New York pada 21-27 September 2021.
Saat ini, perwakilan Afghanistan untuk PBB ialah Ghulam Isaczai, sosok yang ditunjuk dari pemerintahan sebelumnya yang runtuh di bawah serangan cepat Taliban pada pertengahan Agustus. Permintaan oleh Taliban dan Isaczai saat ini sedang dipertimbangkan oleh komite kredensial PBB.