Masyarakat Harus Berani Lawan Begal

Baca Juga

MATA INDONESIA, PURWOKERTO – Masyarakat harus berani melawan saat bertemu begal di jalan, meski ada kasus yang membuat korban begal justru menjadi tersangka.

Pakar Hukum Pidana Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Profesor Hibnu Nugroho, mengatakan masyarakat harus melakukannya sebagai efek jera.

“Kalau ada begal, lawan, karena itu bagian mempertahankan hak diri, hak atas kesopanan dan hak untuk hidup. Kita jangan membiarkan orang melakukan kejahatan yang akan mengganggu ketenteraman,” kata Hibnu di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jumat 15 April 2022.

Selain itu, menurut Hibnu, polisi harus memetakan wilayah rawan dan masyarakat juga harus bisa mempersempit ruang gerak begal dengan cara melawan.

Menurut dia, melawan dalam keadaan tersebut dapat berarti menghindar dengan tidak menyerang. Kemudian memberikannya kepada penegak hukum.

Orang yang melawan begal seharusnya mendapat penghargaan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sinergi Pemerintah dan Masyarakat dalam Mewujudkan Swasembada Pangan dan Energi

Oleh : Astrid Widia )*  Pangan dan energi merupakan dua elemen fundamental yang menentukan stabilitas dan kesejahteraan suatu bangsa. Pemerintah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini