Masuk Pusaran Judi, Ibrahimovic Terancam Tak Bisa Merumput 3 Tahun

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Setelah dihukum larangan tanding satu laga karena terbukti menghina wasit saat AC Milan membantai Parma akhir pekan lalu, kini Zlatan Ibrahimovic tersandung kasus baru yang jauh lebih berat.

Penyerang veteran asal Swedia itu terancam tidak bisa merumput selama tiga tahun, karena diduga memiliki sejumlah saham di perusahaan taruhan atau judi.

Mengutip Calciomercato, Rabu 14 April 2021, Ibra disebut-sebut punya 10 persen saham di perusahaan taruhan Berthard.com.

Tentu saja, kepemilikan saham tersebut, melanggar kode etik FIFA dan UEFA, yang jelas melarang pemain terlibat di pusaran perusahaan judi atau sejenisnya.

Apalagi, baru-baru ini CEO Berthard.com, Erik Skarp telah mengonfirmasi bahwa Ibra benar memiliki saham di Gameday Group PLC.

Sesuai peraturan, Ibrahimovic dapat diskors dari sepak bola dan akan berlaku untuk semua kompetisi UEFA dan FIFA, termasuk kualifikasi Piala Dunia dan turnamen Eropa mana pun yang diikuti Milan.

Sesuai aturan, Ibrahimovic dapat diskors dari sepak bola dan akan berlaku untuk semua kompetisi UEFA dan FIFA, termasuk kualifikasi Piala Dunia dan turnamen Eropa mana pun yang diikuti Milan.

Itu belum termasuk denda sekitar 100 ribu euro dan ancaman hukuman maksimal larangan tanding selama tiga tahun.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini