MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemprov DKI Jakarta meraih lima penghargaan Top Digital Awards 2021. Kesuksesan itu diunggah Gubernur Anies Baswedan di Instagram.
Kegiatan Top Digital Awards 2021 ini diselenggarakan oleh majalah ItWorks yang bekerja sama dan didukung oleh beberapa Asosiasi dan Perusahaan Konsultan TI TELCO/ Digital. Keberhasilan dalam meraih penghargaan Top Digital Awards menunjukkan bahwa manajemen lembaga pemerintahan/perusahaan telah dikelola secara modern, profesional, dan terpercaya dengan mengimplementasikan serta memanfaatkan teknologi informasi dan digital yang lebih canggih.
Pemprov DKI Jakarta memenangkan penghargaan untuk lima kategori, yakni Top Digital Implementation 2021 Level Stars 5 untuk Pemprov DKI; Top Leader on Digital Implementation 2021 untuk Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan; Top CIO on Digital Implementation 2021 untuk Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania.
Kemudian, Top Digital in Public Service & Smartcity Solution 2021 untuk Pemprov DKI; dan Top IT Manager on Digital Implementation 2021 untuk Kepala BLUD Jakarta Smart City, Yudhistira Nugraha.
“Semua penghargaan ini dibayar dengan menggunakan kerja keras ribuan jajaran Pemprov DKI dan kolaborasi warga dalam membangun ekosistem digital yang baik di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. Penghargaan ini juga menjadi pendorong bagi kami untuk terus bekerja optimal memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh warga Jakarta,” tulis Anies.
Pemprov DKI Jakarta terus berinovasi di bidang teknologi digital. Salah satunya, aplikasi Jakarta Kini (JAKI) yang telah diunduh 2,5 juta pengguna, memiliki fitur unggulan Jak Lapor berupa kanal pengaduan resmi untuk melaporkan berbagai permasalahan kota berbasis geo tagging dan Jakarta Tanggap COVID-19 berisi berbagai data, informasi, maupun fitur pendukung pengendalian pandemi COVID-19.
“Ada pula aplikasi Cepat Respon Masyarakat (CRM) yang mengintegrasikan penanganan pengaduan masalah dari mana saja, kapan saja, di seluruh Jakarta. Pada November 2021, terdapat 120.562 laporan yang masuk dan sebanyak 98 persen dari laporan masuk telah diselesaikan dengan rata-rata waktu penyelesaian 26 jam,” katanya.