MINEWS.ID, JAKARTA – Nilai tukar rupiah melanjutkan penguatannya yang sudah diukir Jum’at 28 Juni 2019. Senin 1 Juli 2019 pada pembukaan pasar uang, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp 14.112 per dolar AS bahkan banyak analis memprediksa di akhir penutupan bisa menembus ke angka Rp 13 ribuan per dolar AS.
Selain kepastian politik Indonesia dengan ditetapkannya Jokowi dan Ma’ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih, mata uang garuda itu juga dipengaruhi upaya negosiasi dagang antara China dan Amerika Serikat di KTT G-20 di Osaka, kemarin.
Dibukanya kembali kesempatan bernegosiasi dua raksasa ekonomi dunia tersebut membuat dolar AS sedikit tertekan.
Pada pukul 10.01 WIB, penguatan rupiah masih terus berlanjut. Saat itu posisinya menguat 17 poin dibandingkan saat pembukaan yaitu diperdagangkan pada angka Rp 14.109 per dolar AS.
Namun perkiraan moderat para analis menyatakan rupiah hari ini akan diperdagangkan di kisaran Rp 14.000 per dolar AS hingga Rp 14.250 per dolar AS.