MATA INDONESIA, JEMBER – Super cepatnya Pemerintah Cina membangun rumah sakit di Wuhan khusus untuk kasus virus corona jenis baru 2019-nCov mengundang decak kagum masyarakat dunia. Siapa sangka arsitek rumah sakit yang dibangun dalam hitungan hari tersebut lahir dan besar di Indonesia.
Arsitek Huang Xiqiu menghabiskan masa kecilnya di Kabupaten Jember Jawa Timur. Dia adalah alumnus Chung Hua School Jember.
Hal itu dibenarkan guru Chung Hua School, Iwan Natawidjaja. Namun Iwan tidak mengajar arsitek RS Huoshenshan tersebut karena dia masuk setelah Xiqiu menyelesaikan studinya.
RS Huoshenshan telah diresmikan penggunaannya pada 3 Februari 2020. Rumah sakit yang diarsiteki Huang Xiqiu tersebut hanya membutuhkan waktu 10 hari untuk menyelesaikannya.
Fasilitas kesehatan itu memiliki daya tampung 1.000 tempat tidur dengan fasilitas medis yang super lengkap.
Desain rumah sakit itu dibuat Wuhan CITIC Design Institute and Constructed, sebuah perusahaan yang tergabung dengan perusahaan konstruksi Cina, China Construction Third Engineeing Bureau Co.Ltd.
Huang Xiqiu yang lahir 1941 menempuh pendidikan SD dan SMP di Chung Hua School Jember. Sedangkan pendidikan SMA di Surabaya. Setelah itu dia pergi ke Cina sampai sekarang. Namun, orang tuanya tetap tinggal di Jember hingga meninggal dunia.
