Mahfud MD Beri Restu Reuni PA 212, Tapi Ada Syaratnya

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Menko Polhukam Mahfud MD sama sekali tak mempermasalahkan bila Persatuan Alumni (PA) 212 akan menggelar reuni pada 2 Desember 2019 mendatang, namun ada syarat-syaratnya, yakni mengikuti standar keamanan aparat.

“Silakan saja, negara ini negara demokrasi. Tapi kan ada standarnya, yang kalau dilewati, maka ada standar lain untuk menyelesaikannya” ujar Mahfud di Jakarta, Selasa 5 November 2019.

Mahfur berkata, dirinya tak mungkin bisa melarang terlaksananya kegiatan tersebut. Lagipula, menurutnya, aparat keamanan sudah paham dengan standar pengamanan acara semacam reuni 212 tersebut.

Ia lebih suka menyerahkan soal pengamanan kegiatan tahunan itu kepada aparat kepolisian, yang nantinya akan mengukur dampak positif dan negatif dari Reuni 212, yang sebelumnya sudah dua kali terlaksana, yakni pada 2017 dan 2018 di kawasan Monas.

Sebelumnya, PA 212 berencana menggelar reuni pada 2 Desember 2019. Acara tersebut kemungkinan mengambil tempat di Monas, Jakarta Pusat.

“Iya, benar, dan ini kan sudah menjadi agenda rutin tahunan,” kata juru bicara PA 212 Habib Novel Bamukmin, Senin 4 November 2019 lalu.

 

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini