Lobi PSSI Gagal, Elkan Baggott Tetap Absen Lawan Vietnam

Baca Juga

MATA INDONESIA, SINGAPURA – Lobi PSSI kepada pemerintah Singapura memberikan diskresi kepada Elkan Baggott gagal. Pemain berdarah Inggris itu dipastikan absen lawan Vietnam karena harus karantina.

Elkan harus dikarantina karena saat terbang dari London ke Singapura pada Selasa 7 Desember 2021 ada penumpang positif covid-19 varian baru Omicron. Pemerintah Singapura kemudian mengirimkan surat kepada Elkan pada 13 Desember untuk menjalani karantina hingga 18 Desember.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa saat ini Elkan dalam kondisi baik dan hari ini dibawa ke sebuah hotel yang sudah ditunjuk pemerintah Singapura untuk menjalani karantina.

“PSSI dibantu KBRI di Singapura telah melakukan negoisasi dengan pemerintah setempat dalam hal ini Kementerian Kesehatan Singapura. Kami harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan pemerintah Singapura bahwa Elkan karantina hingga 18 Desember,” kata Yunus Nusi.

Yunus menambahkan, kasus Elkan berbeda dengan pemain Malaysia, Safawi Rasyid. Saat itu Safawi bisa bermain melawan Vietnam meski satu kamar dengan Akhyar Rasyid yang dinyatakan positif covid-19.

“Kalau Safawi menurut aturan disini, ia tidak masalah dia bisa bermain melawan Vitnam karena dia menjalani PCR dan hasilnya negatif. Bila itu menimpa tim kita, teman sekamar bisa tetap beraktivitas maupun bermain asal hasil PCR’nya negatif,” ujarnya.

“Kalau Elkan beda, karena ia dari luar negeri dan ada penumpang dalam pesawat tersebut terkena covid-19 varian baru Omicron. Tidak hanya Elkan yang harus menjalani karantina, namun seluruh penumpang. Undang-undang pemerintah Singapura telah mengatur hal ini, bila melanggar tentu akan ada tindakan pidana,” ucapnya.

Meski menjalani karantina, Elkan tetap bisa berlatih mandiri. Pemerintah Singapura membolehkan alat-alat gym dibawa ke kamar. Selain itu, makanan bisa diatur dan sediakan sendiri kalau tidak cocok menu yang disediakan di hotel karantina.

Sebelumnya, Yunus Nusi meminta Pemerintah Singapura mengeluarkan kebijakan diskresi dalam kasus Elkan.

“Kami ketahui ada beberapa hal yang didiskresi Pemerintah Singapura karena adanya Piala AFF. Harapan kami ada diskresi dari Pemerintah Singapura terhadap Elkan Baggott,” ujarnya.

Indonesia akan menghadapi Vietnam di laga ketiga penyisihan Grup B Piala AFF, Rabu 15 Desember 2021 pukul 19.30 WIB.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini