Ledakan, Tembakan, dan Tangisan Warnai Bandara di Afghanistan

Baca Juga

MATA INDONESIA, KABUL – Bandara Kabul terlihat kacau. Ratusan warga Afghanistan, para diplomat asing, dan pejabat yang putus asa berusaha untuk melarikan diri dari negara tersebut.

Afghanistan berubah mencekam, beberapa ledakan terdengar di Kabul. Sementara media lokal melaporkan bahwa tembakan terdengar di bandara. Kericuhan ini muncul lantaran pasukan asing meninggalkan Afghanistan, sehingga membuat kelompok Taliban dengan mudah menaklukkan negara tersebut.

Dalam peringatan, Kedutaan Amerika Serikat (AS) memperingatkan bahwa situasi keamanan di Kabul berubah drastis dan warga Paman Sam yang berada di kota itu diperintahkan untuk berlindung di tempat.

Pentagon berencana untuk mengerahkan 1.000 tentara lagi untuk membantu evakuasi warga AS dan warga Afghanistan yang bekerja untuk mereka, dengan ribuan lainnya dalam keadaan siaga.

Bandara Internasional Hamid Karzai di Kota Kabul kini menjadi titik utama evakuasi keluar Afghanistan setelah Taliban mendeklarasikan kemenangan dan merebut istana kepresidenan.

Namun, seorang pejabat NATO mengatakan bahwa hanya pesawat militer yang sekarang diizinkan untuk beroperasi di landasan.

Dalam pernyataan bersama, Departemen Luar Negeri dan Departemen Pertahanan AS mengatakan bahwa mereka menyelesaikan serangkaian langkah untuk mengamankan bandara, dan ini termasuk mengambil alih kontrol lalu lintas udara.

Lebih dari 60 negara juga telah mengeluarkan pernyataan bersama di mana mereka mengatakan warga Afghanistan dan warga internasional yang ingin meninggalkan negara itu harus diizinkan untuk melakukannya.

Pejabat senior AS percaya pasukan yang dikerahkan akan dapat menjaga keamanan di bandara cukup lama untuk mengevakuasi warga AS dan sekutu mereka, tetapi nasib mereka yang tidak dapat mencapai terminal masih jauh dari pasti.

“Saya melihat orang-orang menangis, mereka tidak yakin apakah penerbangan mereka akan terjadi atau tidak. Saya juga tidak,” kata Massouma Tajik, salah satu warga Afghanistan yang ingin meninggalkan negaranya.

Pentagon mengatakan bahwa mereka akan mengirimkan pesawat yang cukup untuk menerbangkan hingga 5.000 warga sipil sehari. Sebagaimana diketahui, puluhan ribu warga Afghanistan yang telah bekerja untuk pasukan Barat berusaha melarikan diri bersama keluarga mereka.

Pada hari Minggu, Kabul dicekam oleh kepanikan ketika helikopter melaju di atas kepala sepanjang hari untuk mengevakuasi staf kedutaan asing. Asap membumbung di dekat kompleks AS saat staf menghancurkan dokumen penting dan bendera Amerika Serikat diturunkan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini