Kivlan Zein Disebut ke Brunei Mau Ketemu Cucu, Alasan Baru Lagi?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Alasan baru dikemukakan lagi oleh pengacara Kivlan Zein, Pitra Romadoni. Ia menyebut kliennya ke Brunei ingin bertemu dengan cucu yang ada di sana.

Seperti diketahui sebelumnya, Kivlan sempat dihadang penyidik di terminal tiga Bandara Soekarno-Hatta untuk diberikan surat pemanggilan dirinya dalam beberapa kasus.

“Itu mau jenguk cucunya. Tadi pagi kami sudah teleponan,” ujar Pitra di Jakarta, Sabtu 11 Mei 2019.

Menurut Pitra, keberangkatan Kivlan ke Brunei tidak bermaksud apa-apa, hanya sebatas mengisi waktu libur Sabtu dan Minggu untuk berkumpul bersama keluarga.

Secara tegas, Pitra bahkan menampik jika ada pihak yang menyebutkan kepergian Kivlan sebagai upaya lari dari hukum.

“Jangan dikira seorang Kivlan Zen takut untuk dimintai keterangan, dia tidak ada niat untuk melarikan diri atau apa. Dia bukan penjahat ko harus melarikan diri, dia seorang jenderal,” ujar Pitra.

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini