MATA INDONESIA, JAKARTA – Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) mungkin sudah bisa dinikmati masyarakat pertengahan 2023. Tarif yang menjadi pertanyaan publik terjawab sudah.
Saat melakukan rapat bersama Komisi V DPR RI, Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC), Dwiyana Slamet Riyadi, membocorkan kisaran harga itu.
“Tarif berkisar Rp 150.000 sampai Rp 350.000, sesuai hasil studi Demand Forecast Polar UI,” ujar Dwiyana, Senin 7 Februari 2022.
Jalur kereta cepat itu membentang sepanjang 142,3 kilometer dari Stasiun Halim Jakarta Timur hingga Stasiun Tegalluar di Bandung bagian timur.
KCJB akan dilengkapi empat stasiun pendukung dan satu buah depo yaitu di Stasiun Tegallluar.
Dwiyana mengungkapkan, Stasiun Padalarang nantinya bakal menjadi stasiun Hub yang menghubungkan layanan kereta cepat dengan kereta api lokal.
Stasiun itu akan melayani penumpang dari Bandung bagian barat dan Bandung kota.
Kapasitas 1 trainset terdiri dari 601 tempat duduk mencakup tiga kelas yakni VIP class, first class dan second class. Waktu operasional kereta direncanakan mulai dari 05.30 WIB hingga 22.00 WIB.
Kereta yang digunakan adalah CR400AF buatan Cina yang memiliki kecepatan operasi maksimal 350 km per jam. Artinya, waktu tempuhnya nanti hanya berkisar 36-45 menit.
Saat ini, kemajuan proyek itu sudah mencapai 80 persen.