MINEWS, BIAK – Kementerian Koordinator Kemaritiman mendukung usulan kegiatan Sail Teluk Cenderawasih 2022. Usulan tersebut digagas Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua untuk mengangkat potensi kemaritiman di tanah Papua.
Menurut Deputi IV Bidang Koordinasi Sumber Daya Manusia, Iptek dan Budaya Maritim Kementerian Kemaritiman Dr Safri Burhanuddin DEA, potensi kemaritiman di kawasan Teluk Cenderawasih sangat melimpah dan sangat beragam kekayaan alam laut, budaya dan pariwisata.
“Sehingga kegiatan ini bisa menjadi daya tarik wisatawan,” kata Safri menerima usulan program Sail Teluk Cenderawasih 2022 dari Sekda Biak Markus O.Mansnembra di Biak, Sabtu 6 Juli 2019.
Ia mengakui, keinginan Pemkab Biak Numfor dalam mendesain program Sail Teluk Cenderawasih patut diberikan apresiasi. Sebab mereka menginginkan adanya pengelolaan potensi kemaritiman untuk kesejahteraan masyarakat lokal di tanah Papua.
Safri pun berjanji akan membantu Pemkab Biak Numfor dalam merencanakan kegiatan Sail Teluk Cederawasih tahun 2022. “Banyak dampak positif bidang ekonomi, sosial dan budaya dan pariwisata di daerah jika sukses mengelar Sail Teluk Cenderawasih, ya adanya keinginan ini harus diberikan suport serta direspon pemerintah pusat melalui Kemenko Kemaritiman,” kata dia.
Pihaknya pun berharap, perlu keseriusan pemkab Biak Numfor bersama kabupaten lain di sekitar dalam mewujudkan program Sail Teluk Cenderawasih.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Biak Markus O.Mansnembra mengatakan, adanya keinginan untuk mengelar Sail Teluk Cenderawasih bertujuan meningkatkan pengelolaan potensi sumber daya kemaritiman dan pariwisata di tanah Papua.
“Pemkab Biak Numfor sangat berharap usulan Sail Teluk Cenderawasih dapat ditindaklanjuti pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Kemaritiman,” kata dia.
Ia mengakui, jika program Sail Teluk Cenderawaih terwujud maka manfaatnya dapat dirasakan langsung masyarakat, pemerintah dan pelaku usaha di setiap daerah.
