Kemajuan Vaksinasi Covid19 di Indonesia Adalah Kabar Baik

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Edukator Covid19, Firdza Radiany, Kamil Muhammad dan Mutiara Anissa menilai kemajuan vaksinasi Covid19 di Indonesia adalah kabar baik karena 34,2 juta penduduk Indonesia sudah mendapat suntikan pertama vaksin itu.

“Semoga semakin banyak lagi orang Indonesia yang divaksin,” ujar Firdza dan kawan kawan seperti pesan yang dilihat Mata Indonesia News, Jumat 9 Juli 2021.

Mereka juga mengharapkan semakin banyak daerah yang masuk dalam cakupan vaksinasi tersebut sehingga semakin banyak orang yang terlindungi dari sakit parah akibat Covid19.

Firdza dan kawan-kawan juga mengingatkan agar memrioritaskan kalangan lansia yang belum mendapat vaksin.

Mereka juga menganjurkan masyarakat tidak memilih-milih vaksin karena apa pun yang tersedia adalah vaksin yang baik.

Kabar baik ini menurut mereka perlu disebarluaskan agar masyarakat tidak ragu lagi mendapat vaksin Covid19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini