MATA INDONESIA, JAKARTA – Pengusaha Julianto Eka Putra tengah viral usai kasus dugaan pelecehan seksual terhadap puluhan siswa SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI). Bahkan kekayaan dan bisnis Julianto juga diseret dalam kasus tersebut.
Kasus pelecehan seksual ini disebut-sebut telah terjadi sejak belasan tahun silam. Namun, Julianto masih menghirup udara bebas dan belum ditangkap. Hingga kasus ini kembali naik daun setelah dua orang korban tampil di kanal YouTube milik Deddy Corbuzier, pada Rabu (6/7/2022).
Sosok Julianto Eka Putra dijuluki sebagai Predator Seksual Pedofil oleh warganet. Sebagai seorang pengusaha sekaligus motivator, Julianto memiliki sederet kekayaan dan bisnis. Berikut kekayaan dan bisnis yang dimiliki Julianto Eka Putra.
Kekayaan dan Bisnis Julianto Eka Putra
Julianto Eka Putra alias motivator JE merupakan lulusan dari Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, dirinya lulus dengan predikat Cum Laude. Sang motivator JE memulai karier dengan menjadi sales vacum cleaner, agen asuransi, mengelola toko emas, sales sepatu hingga berjualan keripik kentang.
Pria kelahiran Surabaya itu juga pernah tergabung dalam sebuah jejaring bisnis PT Harmoni Dinamik Indonesia atau HDI, melalui jejaring bisnis Multilevel Marketing (MLM). Julianto pun akhirnya membesarkan bisnis MLM High Desert dan Binar Group.
Binar Group merupakan perusahaan yang berpusat di Surabaya, perusahaan ini memiliki banyak divisi mulai dari financial & investment, penerbitan buku, pelatihan SDM, produksi pangan, properti, asuransi, production house hingga distribusi buku, makanan dan barang-barang non makanan.
Kini, Julianto membangun lebih dari 20 perusahaan di bawah bendera Binar Group. Jaringan bisnis yang didirikannya sudah tersebar di berbagai kota, mulai di Jakarta, Makassar, Semarang, Surabaya, Batu, dan di seluruh Indonesia.
Perjalanan karier Julianto sebagai pebisnis, dirinya mampu mendirikan sekolah gratis khusus anak tidak mampu dan yatim piatu. Sekolah tersebut bernama SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI), yang terletak di Kota Batu, Malang, Jawa Timur.
Sekolah itu didirikan guna mempersiapkan para pebisnis muda yang mandiri. Selain itu, Julianto Eka Putra juga menjadi pembicara dan trainer tingkat nasional dan internasional pada training-training pengembangan diri, yang telah diikuti oleh ratusan ribu orang.
Reporter: Dhea Salsabila