Kejar Herd Immunity Desember, Pemprov Bali Bakal Suntik 10 Ribu Orang Tiap Hari

Baca Juga

MATA INDONESIA, DENPASAR – Mempercepat pembentukan imunitas kelompok atau herd immunity, Pemerintah Provinsi Bali mempersilakan masyarakat datang langsung ke fasilitas kesehatan atau posko vaksinasi Dinas Kesehatan Bali terdekat.

Mereka cukup membawa KTP tanpa perlu mendaftar via online terlebih dahulu dan langsung mendapat vaksin.

“Itu kebijakan Pak Gubernur agar pembentukan herd immunity bisa tercipta Desember 2021,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Bali, dr. Ketut Suarjaya, Jumat 5 Maret 2021.

Tahap kedua, seperti dilansir Antaranews, Pemerintah Provinsi Bali akan melakukan vaksinasi terhadap 10 ribu suntikan setiap hari.

Jumlah itu untuk 2-4 minggu pertama. Selanjutnya akan ditingkatkan menjadi 20 ribu suntikan karena ada yang sudah mendapat suntikan kedua.

Meski begitu Suarjaya tetap mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan meski sudah mendapat vaksin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini