MATA INDONESIA, JAKARTA-Kasus positif covid-19 di Perumahan Griya Melati Bubulak, Bogor Barat, Kota Bogor terus bertambah. Alhasil, agar penyebaran tidak bertambah perumahan tersebut dijaga ketat oleh Satgas Kota Bogor dan polisi.
“Saat ini yang terkonfirmasi 35 orang positif covid-19 dari warga Griya Melati,” ujar Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, saat mendatangi Perumahan Griya Melati Bubulak, Kamis 20 Mei 2021.
Dedie menilai kasus Covid-19 di perumahan ini sebagai kategori kejadian luar biasa. Sebab, terjadi penularan yang cukup masif dengan jumlah terpapar banyak dalam satu lingkungan perumahan.
“Kasus ini harus mendapat perhatian yang lebih, termasuk juga alternatif atau opsi untuk kita lakukan evakuasi ke tempat isolasi milik Pemkot di BPKP Ciawi,” katanya.
Saat ini, pihaknya bersama aparat TNI-Polri, juga instansi terkait, sedang melakukan langkah-langkah lanjutan bagi warga di perumahan tersebut, seperti pengelolaan sampah medis dan pemenuhan logistik.
Di tempat yang sama, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengatakan, menurunkan empat personel dari Satgas Covid-19 setiap harinya khusus melakukan penjagaan selama 24 jam di Perumahan Griya Melati Bubulak.
“24 jam personel dari Satgas Covid-19 Kota Bogor mengawasi area ini, termasuk warga-warga yang akan keluar. Semua aktivitas harus benar-benar karena urgent. Hari ini Polresta, Kodim, dan dinas akan turun langsung melayani masyarakat yang melakukan karantina di wilayah ini,” katanya.
Penjagaan ketat yang dilakukan berupa mengawasi kegiatan belanja online, dengan mencatat barang yang masuk. Selain itu, mencatat warga yang keluar dan masuk wilayah perumahan dan sekaligus menyiapkan pasar RT/RW dengan petugas khusus.
“Kita akan evaluasi treatment, apakah akan dievakuasi dan sebagainya. Dinamika itu berkembang sehingga posko itu berisi semua fungsi-fungsi Satgas untuk memberikan pelayanan. Termasuk bagi pelayanan perbelanjaan,” katanya.