MATA INDONESIA, JAKARTA – Pengamat Sosial Politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun berharap masalah korupsi di Papua yang harus segera diatasi oleh KPK.
“Jangan sampai elit-elit di Papua menari-nari di atas penderitaan rakyat papua apalagi di tengah pandemi Covid-19. Rakyat papua wajib sejahtera apalagi dengan potensi sumber daya alam yang sangat luar biasa. Saya siap bertanggung jawab secara akademik dan berbasis data atas apa yang saya sampaikan,” ujarnya, Selasa 14 Desember 2021.
Ia mengungkapkan bahwa saat ini korupsi masih menjadi permasalahan yang cukup pelik di Papua. Hal itu berdasarkan indeks persepsi korupsi yang angkanya semakin memburuk, Provinsi Papua merupakan provinsi yang mendapatkan alokasi anggaran APBN puluhan triliun baik anggaran otonomi khusus maupun APBD Papua.
“Elit lokal di Papua tidak pernah berpikir bagaimana memanfaatkan anggaran tersebut untuk kemajuan pembangunan rakyat Papua, justru malah dimanfaatkan untuk memperkaya elit lokal Papua,” katanya.
Untuk itu, masyarakat diminta untuk mengawal setiap kasus korupsi yang terjadi di Indonesia, termasuk Papua. Sebab dalam tatanan demokrasi Indonesia, rakyat menjadi pemegang kuasa penuh atas sistem tersebut.
“Masalah korupsi merupakan masalah Republik yang mana rakyat punya andil besar untuk mengawal penuh anggaran Keuangan Negaranya,” ujarnya.