Kasus Virus Corona di Korsel Meningkat, Meski Prokes Diterapkan dengan Ketat

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Korea Selatan telah melaporkan terjadi peningkatan kasus virus corona harian tertinggi pada hari Natal. Perdana Menteri Korsel, Chung Sye-kyun pun meminta warganya untuk mematuhi protokol kesehatan, demi menahan lonjakan virus corona yang memperburuk rawat inap dan angka kematian.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan 1.214 kasus baru pada Jumat (25/12), jumlah harian tertinggi yang tercatat, dengan wabah besar di sebuah penjara di ibu kota, Seoul.

Sekitar 288 kasus dilaporkan di Pusat Penahanan Dongbu, menurut kantor berita Yonhap. Negeri Ginseng sejatinya sukses menangani wabah awal virus corona dengan cepat dan agresif. Akan tetapi, mereka berjuang keras menahan gelombang baru virus corona.

Pembatasan yang lebih ketat untuk membendung kasus baru diambil pekan ini, termasuk larangan pertemuan lebih dari lima orang dan resor ski serta tempat-tempat wisata telah ditutup dalam upaya untuk menghentikan penyebaran virus corona selama liburan Natal dan Tahun Baru.

Chung mendesak pihak berwenang untuk mengambil tindakan tegas terhadap para pelanggar protokol kesehatan. Ia juga menemukan beberapa restoran dan bar tetap buka meski di atas jam 9 malam.

“Sebagian besar warga dengan setia mengikuti protokol kesehatan yang diterapkan pemerintah, meskipun ada ketidaknyamanan dan penderitaan yang ditimbulkannya,” kata Chung-Sye kyun, melansir Reuters.

“Akan tetapi, jika beberapa pihak menipu untuk keuntungan mereka sendiri, maka sulit untuk mengharapkan hasil dari partisipasi dalam protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah,” sambungnya.

KDCA mengatakan penghitungan nasional dari kasus infeksi virus corona yang dikonfirmasi sekarang mencapai 54.770 kasus dan ada 17 kematian tambahan sehingga total menjadi 773.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tindakan OPM Semakin Keji, Negara Tegaskan Tidak Akan Kalah Lawan Pemberontak

Organisasi Papua Merdeka (OPM) banyak melancarkan aksi kekejaman yang semakin keji. Maka dari itu, negara harus tegas untuk tidak...
- Advertisement -

Baca berita yang ini