Kasus Desa Wadas Diwarnai Hoax dan Provokasi Sehingga Picu Keributan

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEMARANG – Kasus Desa Wadas Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo, diwarnai hoax dan provokasi sehingga menimbulkan keributan dan kebingungan.

Jika di media sosial disebut warga sipil desa tersebut ditangkap dan seorang lagi menghilang karena menolak pembangunan bendungan, sesungguhnya Polda Jateng mengamankan mereka yang berusaha memicu kericuhan dengan membawa senjata tajam.

Sedang seorang yang dikabarkan hilang karena diketahui membuat postingan yang provokatif sebelumnya.

“Dia telah membuat postingan yang provokatif sehingga memicu kericuhan,” kata Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy yang dikutip laman resmi Polri, Rabu 9 Februari 2022.

Puluhan provokator tersebut ditangkap di tengah pelaksanaan istigasah yang dilakukan masyarakat setempat, Selasa 8 Februari 2022.

Istigasah yang awalnya berjalan damai, akhirnya dihentikan ketika para pembawa senjata tajam tersebut.

Suasana yang awalnya khusyuk menjadi riuh karena petugas kepolisian berusaha mengejar dan menangkap warga pembawa senjata tajam tersebut.

Puluhan orang yang dianggap sebagai provokator pun ikut akhirnya juga diangkut ke Mapolres Purworejo.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Antonius Fokki Ardiyanto Anggota DPRD Kota Yogya Tertarik Posisi Calon Wakil Wali Kota Yogyakarta

Mata Indonesia, Yogyakarta - Antonius Fokki Ardiyanto atau sapaan akrabnya Fokki yang saat ini masih aktif sebagai Anggota DPRD Kota Yogyakarta telah melakukan pendaftaran diri Bakal Calon Wakil Wali Kota Yogya, melalui PDI Perjuangan Jumat (3/5/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini