MATA INDONESIA, LONDON – Harry Kane menunjukkan dirinya kapten Inggris sejati. Dia mengirimkan pesan melalui telepon genggam menanyakan kabar Phil Foden dan Mason Greenwood, dua pemain yang sedang dalam sorotan.
Foden dan Greenwood mendapat tekanan dari banyak pihak, termasuk fans dan media. Keduanya melanggar protokol Covid-19 dengan membawa dua wanita ke kamar hotel tim beberapa jam usai Inggris mengalahkan Islandia 1-0 di ajang UEFA Nations League, Minggu 6 September 2020 di Reykjavik.
Atas aksinya tersebut, pelatih Gareth Southgate mencoret Foden dan Greenwood dari skuat Inggris dimana keduanya absen The Three Lions bermain imbang 0-0 dengan Denmark di Copenhagen. Keduanya langsung dipulangkan ke Inggris.
Selain itu, Foden dan Greenwood mendapatkan sanksi dari kepolisian Islandia karena melanggar protokol Covid-19 negara tersebut berupa denda 1.360 Poundsterling. Denda tersebut harus dibayar pemain bersangkutan, bukan oleh FA atau klub.
Foden dan Greenwood sudah meminta maaf atas sikapnya tersebut. Meski demikian, masih banyak fans dan media yang menyoroti sikap bodoh keduanya. Sebagai kapten tim, Kane berusaha menguatkan Foden dan Greenwood.
“Keduanya melakukan kesalahan dan mereka tahu itu. Mereka pasti memetik pelajaran dari kejadian tersebut. Ini adalah pelajaran untuk pemain muda atau pemain mana pun yang masuk skuat Inggris bahwa ada tanggung jawab besar dan diperhatikan banyak orang. Yang bisa mereka lakukan sekarang adalah memetik pelajaran,” kata Kane, dikutip dari Daily Mail, Kamis 10 September 2020.
“Saya sudah mengirimkan pesan kepada mereka berdua. Saya pikir sangat penting untuk mendengar suara mereka. Bisa saja mereka berada di tempat yang membuat mereka kesepian. Ini tidak mudah, menerima kritikan, terutama ketika Anda mendapat sorotan media dan fans,” ujarnya.
“Saya tak ingin mereka berada dalam situasi kesepian dan saya tahu beberapa pemain lain sudah mengirimkan pesan juga ke mereka untuk memastikan kondisi mereka baik-baik saja,” tuturnya.