Kanada Dilanda Badai, Dua Orang Tewas Tertimpa Pohon

Baca Juga

MATA INDONESIA, OTTAWA – Cuaca ekstrem terus melanda seluruh dunia. Giliran Kanada dilanda badai yang hampir berkekuatan tornado. Badai terjadi pada Sabtu, 21 Mei 2022. Di Ontario, wilayahn Ottawa ibu kota Kanada, badai ini menewaskan sedikitnya dua orang. Sebagian provinsi terpadat di Kanada ini lumpuh tanpa aliran listrik.

Angin yang berhembus sangat kencang ini menumbangkan banyak pohon, mengganggu lalu lintas dan merusak rumah. Polisi mengatakan satu orang tewas dan dua lainnya terluka setelah sebuah pohon tumbang mengenai trailer berkemah mereka di Brant County, di Ontario selatan. Sementara seorang wanita berusia 70-an meninggal setelah tertimpa pohon selama badai petir.

Lebih dari 340.000 pelanggan tidak mendapat aliran listrik akibat badai yang parah.  Hydro One Ltd, perusahaan listrik terbesar di Kanada harus mengerahkan sumber daya tambahan untuk memulihkan listrik dari kerusakan parah. Penghuni kawasan Ontario hampir 40% dari 38,2 juta penduduk Kanada.

”Operasi darurat telahi aktif untuk menilai kerusakan dan ancaman di lapangan,” kata Jim Watson, Walikota Ottawa.

Badan Cuaca Kanada sudah mengeluarkan peringatan pergerakan badai petir yang parah. Hembusan angin 132 kilometer per jam terjadi di beberapa bagian.

Warga mengunggah ke media sosial gambar jejak kehancuran oleh badai, yang berlangsung lebih dari dua jam.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini