MINEWS.ID, JAKARTA – Presiden Jokowi menegaskan penangkapan jaringan teroris di Lampung dan Sibolga tidak ada kaitannya dengan pemilihan presiden (Pilpres). Dia menyatakan pemberantasan terorisme harus terus menerus, tidak boleh berhenti sebentar pun.
“Ini sebetulnya dimulai dari pengungkapan teroris yang ada di Lampung, jadi tidak ada kaitannya dengan Pilpres, ya,†kata Presiden Jokowi dengan tegas di Jakarta, Rabu 13 Maret 2019.
Meski begitu, pengungkapkan terorisme harus terus dikembangkan hingga menemukan “sel-sel” yang tersisa.
Menurutnya terorisme sangat berbahaya bagi keamanan negara Indonesia. Apalagi mereka umumnya beraksi menggunakan bom.
Maka dia menegaskan harus ada tindakan tegas yang terus menerus tanpa henti untuk melawan terorisme.
Presiden Jokowi juga menyampaikan keprihatinannya atas jatuhnya korban dari masyarakat dan aparat karena ledakan bom di Sibolga.