Isi Catatan “Bunuh Diri” Hitler Bakal Dilelang, Berminat?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Pemimpin Nazi Adolft Hitler meninggalkan sebuah pesan terakhir dalam sebuah tulisan yang dijuluki “catatan bunuh diri”. Pesan telegraf tersebut kini siap untuk dilelang oleh Alexander Historical Auctions di Maryland, AS, pada 30 April-1 Mei 2019.

Mengutip The New York Post, catatan itu akan ditawarkan dengan harga awal senilai 30.000 dollar AS atau sekitar Rp 424,4 juta. Namun balai lelang yakin, pesan sang fuhrer bakal terjual hingga mencapai 80.000 dollar AS atau sekitar Rp 1,1 miliar.

Presiden balai lelang, Bill Panagopulos, mengatakan telegraf tersebut pada dasarnya merupakan catatan bunuh diri Hitler. “Tidak ada bukti tertulis lain tentang Hitler yang menyatakan niatnya tetap di Berlin,” katanya.

Dia mencoba menggambarkan dirinya sebagai pemimpin yang gagah berani untuk anak buahnya sampai akhir, ketika pada kenyataan dia menuju kamar dan menembakkan peluru pada kepalanya.

Lalu seperti apa isi pesan terakhir pemimpin Nazi? Pada catatan itu, Hitler menolak melarikan diri dari Berlin, hanya beberapa hari sebelum dia bunuh diri.

Saat itu, Kanselir Jerman tersebut mengirim memo bersejarah ke salah satu komandan favoritnya, Ferdinand Schorner, yang mendesaknya segera kabur dari ibu kota yang dikepung.

“Saya akan tetap di Berlin untuk mengambil baigan dengan cara terhormat dalam pertempuran yang menentukan bagi Jerman, dan untuk memberi contoh baik kepada semua yang tersisa,” tulis Hitler.

“Saya yakin, dengan cara ini saya akan memberikan pengabdian terbaik bagi Jerman,” katanya. “Untuk kalian semua, segala upaya harus dilakukan untuk memenangkan perjuangan Berlin. Kalian dapat membantu dengan tegas, dan menekan ke arah utara sedini mungkin,”.

Pada 26 April 1945, dua hari setelah Hitler mengirim balasan telegraf ke Schorner, pemimpin Nazi itu ditawari kesempatan terakhir untuk terbang keluar Berlin.

Namun, lagi-lagi dia menolaknya. “Dia mungkin berharap dengan keajaiban, Schorner akan mendorong ke utara dari Cekoslowakia dan membebaskan Belin. Tapi saya yakin mereka berdua tahu itu tidak mungkin,” ujar Panagopulos.

Seperti diketahui, Hitler dan pasangannya, Eva Braun, bunuh diri di bunker Berlin pada 30 April 1945.

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini