Inter Milan Mau Pecat Conte? Siapkan Pesangon Rp2,45 Triliun

Baca Juga

MATA INDONESIA, MILAN – Beredar kabar Inter Milan ingin memecat Antonio Conte di akhir musim. Jika benar Nerazzurri memecat Conte, mereka harus menyiapkan pesangon 150 juta Euro atau sekitar 2,45 triliun Rupiah.

Hasil imbang 2-2 dengan Hellas Verona beberapa hari lalu membuat Inter gagal meraih kemenangan di dua laga terakhir. Sebelumnya, La Beneamata dikalahkan Bologna di Giuseppe Meazza dengan skor 1-2.

Sejak paruh musim kedua atau khususnya sejak kompetisi dilanjutkan lagi pasca-dihentikan karena pandemi Covid-19, Inter banyak kehilangan poin. Tadinya, Inter bersaing dengan Juventus untuk memperebutkan Scudetto. Tapi, Inter seakan kehabisan bensin.

Kini, Inter berada di peringkat empat di bawah Lazio dan Atalanta. Meski demikian, posisi mereka di empat besar hampir dipastikan aman karena berjarak 10 poin dari AS Roma di peringkat lima. Bahkan, Inter bisa naik ke peringkat dua menggeser Lazio andai dini hari WIB nanti bisa menundukkan Torino.

Walaupun Inter hampir pasti lolos ke Liga Champions musim depan, posisi Conte sebagai pelatih tengah digoyang. Media-media di Italia memberitakan, mantan pelatih Chelsea itu akan dipecat di akhir musim karena penampilannya yang terus merosot. Nama-nama seperti Massimilano Allegri, Unai Emery, dan Mauricio Pochettino menyeruak ke permukaan sebagai kandidat juru racik di Giuseppe Meazza musim depan.

Menurut Corriere dello Sport, Inter harus mengeluarkan pesangon 150 juta Euro jika memutuskan memecat Conte. Pasalnya, pelatih asal Italia itu masih terikat kontrak hingga 2022. Conte juga merupakan pelatih dengan bayaran termahal di Serie A mencapai 12 juta Euro atau sekitar 196 miliar Rupiah per tahun.

Inter Milan hampir pasti tanpa gelar musim ini. Mereka terhenti di semifinal Coppa Italia, fase grup Liga Champions, dan sangat sulit mengejar Juventus untuk meraih Scudetto meski secara matematis masih ada peluang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Serentak Diharapkan Jadi Pendorong Inovasi dalam Pemerintahan

Jakarta - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024, diharapkan dapat mendorong inovasi serta memperkuat sinkronisasi...
- Advertisement -

Baca berita yang ini