Inilah 14 Nama Bakal Capres 2024, Ada Ridwan Kamil dan Budi Gunawan

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Usai Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Jokowi-Ma’ruf Amin presiden dan wakil presiden terpilih, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA langsung tancap gas mengeluarkan nama-nama bakal calon presiden 2024. Dalam rilisnya, tercatat ada 14 nama yang dinilai layak ikut konstetasi Pilpres 2019.

Peneliti LSI Rully Akbar menyatakan, survey ini berdasarkan empat kategori sumber rekruitmen calon presiden, yang didapat dari background Presiden Indonesia sebelumnya.

“Pertama pernah menduduki jabatan pemerintahan pusat seperti BJ Habibie yang pernah menjabat sebagai wakil presiden, dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang sebelummya menjabat sebagai menteri di kabinet Megawati Soekarnoputri. Kedua, berasal dari ketua umum parpol, ketiga berasal dari kepala daerah, keempat berasal dari profesional, swasta, atau ormas seperti Abdurrahman Wahid atau Gus Dur,” kata Rully di Jakarta, Selasa 2 Juli 2019.

Adapun dasar pengambilan nama 15 orang ini berasal dari empat kriteria juga. Pertama, mereka orang-orang yang punya pengenalan atau popularitas di atas 25 persen.

“Jadi yang masih dikenal 5 persen agak sulit, kedua berada dari sumber rekrutmen presiden yang tadi kami sebutkan, ketiga memiliki potensi (penilaian subjektif tim LSI),” ujarnya lagi.

Berikut ini 15 nama capres 2024 versi LSI Denny JA:

Capres jenjang pemerintah daerah (gubernur, kepala daerah, bupati):

  1. Ridwan Kamil (Jawa Barat)
  2. Anies Baswedan (DKI Jakarta)
  3. Ganjar Pranowo (Jawa Tengah)
  4. Khofifah Indar Prawansa (Jawa Timur)

Capres jenjang pimpinan partai politik:

  1. Prabowo Subianto
  2. Sandiaga Uno
  3. Airlangga Hartarto
  4. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
  5. Puan Maharani
  6. Muhaimin Iskandar

Capres 2024 jenjang jabatan pemerintahan:

  1. Sri Mulyani
  2. Budi Gunawan
  3. Tito Karnavian
  4. Gatot Nurmantyo
  5. Mr/Mrs X

Selain 14 nama itu, ada satu nama yang sengaja dikosongkan oleh LSI. Hal itu berkaca dari kasus Presiden Joko Widodo yang kala itu namanya tiba-tiba maju sebagai capres, padahal sebelumnya namanya belum masuk di bursa capres 2024.

“Mr/Mrs X namanya belum masuk radar hari ini, tapi potensial menjadi presiden 2024. Siapa tahu ada the next Jokowi yang belum terlihat namanya. Ini akan kita telusuri selama 5 tahun ke depan, kita akan survei dan riset terkait nama-nama baru masuk di range capres 2024,” kata dia.
(zap/tor)

Berita Terbaru

Bersinergi Menjaga Netralitas Pemilu Demi Pilkada yang Berkualitas

Jakarta - Netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi perhatian utama dalam menjaga kualitas Pilkada Serentak 2024. Badan Pengawas Pemilu...
- Advertisement -

Baca berita yang ini