Infrastruktur Sangat Penting Dukung Pemulihan Ekonomi Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pembangunan infrastruktur sangat penting sebagai pendukung pemulihan ekonomi nasional.

Hal itu diungkapkan Anggota Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Puteri Komarudin yang dikutip Sabtu 8 Januari 2022.

“Pembangunan infrastruktur strategis, termasuk dalam skema Inisiatif Sabuk dan Jalan (Belt and Road Initiative atau BRI) yang melibatkan kerja sama dengan pemerintah Tiongkok, harus pula ditujukan untuk mendongkrak pemulihan ekonomi kita,” ujar Putri.

Menurut Putri, nilai investasi dari Cina di Indonesia semakin naik setiap tahun meski di tengah pandemi Covid-19.

Nilai investasi tahun 2020 mencapai 4,8 miliar dollar AS, padahal 2 tahun sebelumnya hanya 2,4 miliar dollar AS.

Apalagi investasi berkontribusi sekitar 30 persen terhadap perekonomian Indonesia, sehingga adanya kenaikan investasi yang juga didukung dari pelaksanaan berbagai proyek BRI diharapkan mampu mempercepat proses pemulihan ekonomi Indonesia.

Menutup keterangannya, Puteri berharap kerja sama pembangunan infrastruktur antara Indonesia dan Tiongkok dapat semakin diperkuat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini