Hujan Es Langka Kejutkan Wisatawan yang Tengah Berlibur di Mesir

Baca Juga

MATA INDONESIA, KAIRO – Selain Arab Saudi yang dikejutkan dengan turunnya salju di Kota Tabuk, Mesir juga dikejutkan dengan fenomena alam berupa hujan es batu seukuran telur.

Jelas saja, badai salju langka yang terjadi di Tahun Baru ini membuat para turis di kota resor pantai Mesir, Hurgrada terpengarah tak percaya. Berdasarkan video yang beredar di media sosial, para turis itu langsung bergegas memasuki hotel demi menyelamatkan diri dari hujan baru es.

Beberapa batu es yang tampak seukuran telur burung puyuh, bahkan dilaporkan memecahkan jendela dan atap. Dalam video lain, seorang turis terlihat berusaha melindungi diri dari hujan batu es dengan handuk mereka.

“Orang-orang malang ini lari dari pantai. Hujan es pasti mengenai mereka di pantai,” kata seorang turis perempuan asal Rusia, melansir Russia Today, Minggu, 2 Januari 2022.

Menteri Pembangunan Lokal Mesir, Mahmoud Shaarawy menyarankan warga maupun para pengunjung untuk menjauh dari benda-benda yang berpotensi berbahaya seperti pohon dan tiang lampu.

“Hurghada (terlihat seperti) Moskow,” seorang wanita Mesir bereaksi di media sosial, sementara orang lain bercanda bahwa turis Rusia yang menghabiskan Tahun Baru di kota itu mungkin “merasa di rumah.”

Kota Hurghada mashyur di kalangan turis Rusia, dengan puluhan penerbangan charter dari Rusia mendarat di resor Laut Merah setiap harinya. Penerbangan sempat ditangguhkan menyusul serangan teroris tahun 2015 yang menargetkan pesawat penumpang Rusia yang melakukan perjalanan dari Sharm el-Sheikh ke St. Petersburg.

Penerbangan Mesir-Rusia akhirnya kembali dilanjutkan pada Agustus tahun lalu, setelah penangguhan yang berlangsung selama enam tahun.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini