Hore! Menko PMK Janji Naikkan Upah Guru Honorer

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Nasib guru honorer kedepan bakal sejahtera. Pasalnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy berencana mengalokasikan dana pendidikan untuk menambah upah mereka.

“Banyak masalah harus kita tangani bersama antara daerah dan pusat terutama masalah guru dan honorer, ada 800 ribu guru honorer tersebar di Indonesia,” kata Muhadjir saat memberi pemaparan di SICC, Sentul, Bogor, Rabu 13 November 2019.

Muhadjir mengatakan akan berbicara dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait nasib guru honorer. Dia berjanji akan mengalokasikan dana pendidikan yang masih memungkinkan untuk upah guru honorer.

“Jadi tidak hanya diambilkan dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang sangat sedikit dan ga memadai bagi guru honorer,” katanya.

Selain itu, untuk menunjang pendidikan, Muhadjir juga memastikan akan menambah jumlah politeknik dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) di jenjang kuliah. Namun menurutnya KIP akan difokuskan pada jurusan Politeknik.

Kemudian ketika pada tahap lulus dan memasuki usia produktif, Muhadjir akan memastikan pemerintah untuk menambah lapangan pekerjaan yang produktif.

“Berbagai investasi didatangkan di Indonesia untuk beri ruang cukup bagi usia produktif Indonesia ini agar bisa bekerja di lahan di tempat yang juga produktif,” katanya.

Berita Terbaru

Wujudkan Kabupaten Sleman Bebas Dari Korupsi, KPK bersama Pemkab Sleman Selenggarakan Talkshow Ngopi (Ngobrol Antikorupsi)

Mata Indonesia, Sleman - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia bersama Pemkab Sleman menyelenggarakan sosialisasi anti korupsi di Kabupaten Sleman pada Rabu (23/4). Sosialisasi ini dikemas dalam program talkshow bertajuk Ngopi atau Ngobrol Antikorupsi yang berlangsung di Pendopo Parasamya Kantor Setda Kabupaten Sleman.
- Advertisement -

Baca berita yang ini