MATA INDONESIA, JAKARTA – Masyarakat diminta bersabar menunggu hasil penyelidikan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) terhadap peristiwa baku tembak antara pengikut Rizieq Syihab dengan polisi. Tim dibentuk menurut Jimly Asshiddiqie agar tidak terjadi perpecahan.
Alasan Jimly Komnas HAM melakukannya dengan independen, apalagi dia mengaku sudah berdiskusi dengan Ketua Komnas HAM.
“Kita tunggu saja hasil penyelidikan Tim Komnas HAM, apa yang sebenarnya terjadi,” ujar Jimly, Rabu 9 Desember 2020.
Tim yang dibentuk Komnas HAM menurut Jimly adalah tim khusus yang sengaja dibentuk untuk menghindari perpecahan.
Saat ini penyidikan kasus tersebut sudah diambil alih Mabes Polri bersama Divisi Propam Polri.
Dilibatkannya Divisi Propam untuk menyelidiki apakah penembakan anggota Polri terhadap pengikut Rizieq Syihab yang menyerangnya sudah sesuai protap yang ditetapkan.