MINEWS, JAKARTA-Para peneliti terus melakukan inovasi terbaru, kali ini peneliti dari Lawrence Livermore National Laboratory (LNLL), California, Amerika Serikat, membuat es dengan tingkat konduktivitas listrik yang sangat tinggi.
Disebut sebagai es XVIII, es ini justru dapat dihasilkan pada suhu yang sangat panas dan tekanan amat besar. Dalam laporan studi tersebut, suhunya berkisar di angka 5.000 derajat Fahrenheit, atau 2.760 derajat Celsius. Sedangkan tekanan yang dibutuhkan mencapai 4 juta kali lebih besar dibanding di atmosfer Bumi.
Es ini disebut dapat diciptakan dalam beberapa bentuk karena atom hidrogen dan oksigen dapat memberikan susunan yang berbeda sehingga menghasilkan konfigurasi yang berbeda pula.
Dalam studinya, tim dari LNLL menggunakan enam pemancar laser untuk menciptakan gelombang kejut yang dapat membekukan sejumlah kecil air dengan cepat. Sebelumnya, mereka sudah sukses membuat es bersifat aneh ini menggunakan simulasi komputer.
Bentuk es seperti ini dipercaya dapat dimiliki oleh objek-objek di luar angkasa. Neptunus dan Uranus disebut sebagai beberapa planet yang mungkin memiliki es XVIII itu.
Jika benar adanya, tentu ini akan benar-benar mengubah definisi planet es yang sebelumnya. Untuk urusan satu ini, mungkin kita harus menyerahkannya ke Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS) selaku teleskop pencari planet milik NASA atau teleskop luar angkasa Gaia milik ESA, badan antariksa Eropa.