Gila, Perempuan Ini Biarkan Anak Pacarnya Kelaparan Hingga Meninggal Dunia

Baca Juga

MATA INDONESIA, NEW YORK – Pengadilan di Kota New York, Amerika Serikat (AS) mendakwa seorang perempuan yang melakukan pembunuhan dengan membuat putra kekasihnya yang berusia 7 tahun kelaparan hingga meninggal dunia.

Perempuan bernama Leticia Bravo merawat putra kekasihnya, Peter Cuacuas, pada September 2020 setelah tahun ajaran dimulai. Leticia tinggal di rumah kekasihnya setiap hari hingga Sabtu.

Pada Januari, Peter berhenti masuk ke sekolah virtual. Kemudian pada 10 Februari, Peter dibawa ke Rumah Sakit St. Luke, di mana dia dinyatakan meninggal dunia.

“Autopsi yang dilakukan oleh pemeriksa medis Orange County menyimpulkan bahwa Peter – yang beratnya hanya 37 pon, meninggal dunia karena kekurangan gizi,” kata Komisaris Polisi Newburgh kata Jose A. Gomerez, melansir Yahoo News.

“Diduga (Leticia) Bravo meninggalkan Peter terkunci di dalam apartemen sejak Januari 2021,” sambung Gomerez.

Leticia yang berusia 39 tahun itu ditangkap pada Kamis (7/10) dan didakwa dengan pembunuhan tingkat dua, pembunuhan tingkat pertama, dan pembunuhan tingkat dua.

Ia menghadapi hukuman 25 tahun penjara atas tuduhan pembunuhan tingkat dua. Sementara ayah Peter, Arturo Cuacuas, didakwa melakukan pembunuhan karena kelalaian kriminal.

“Cuacuas didakwa karena, meskipun dia hanya bersama putranya satu hari dalam seminggu, dia seharusnya tahu kondisi putranya,” ucap Jaksa Wilayah Orange County, David Hoovler.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Puasa Tenang, Stok Pangan Aman

Oleh: Khaylila Nafisah )* Ramadan selalu menjadi momen spesial bagi masyarakat Indonesia. Selain menjadi bulan ibadah, Ramadan juga menandai periode...
- Advertisement -

Baca berita yang ini