Generasi Milenial Harus Melek Politik dan Teknologi Lihat Track Record Ganjar-Mahfud

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Acara Focus Group Discussion (FGD) dengan Tema “Generasi Milenial Harus Melek Politik dan Melek Teknologi” digelar di Simpink Cafe, Pulau Kelapa, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, pada Minggu 22 Oktober 2023. Kegiatan tersebut membahas siapa sosok pemimpin yang cocok menuju Indonesia Emas 2045.

Darmansyah selaku Ketua Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Kepulauan Seribu Utara mengungkapkan bahwa di era keterbukaan informasi ini, Gen Z dan Milenial harus tahu visi misi dari Calon Presiden dan Wakil Presiden. Hal ini karena, mereka memiliki pengaruh yang besar untuk menentukan nasib Indonesia di masa mendatang.

“Milenial sekarang harus memiliki intelektual atau kemampuan untuk melek teknologi, selain melek teknologi juga mempunyai kemampuan melek politik,” kata Darmansyah.

Menurutnya,  sosok yang mampu membawa perubahan ke arah yang lebih baik adalah pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Pasalnya Ganjar dinilai mampu mewujudkan semua cita-cita Indonesia Emas karena ikut melibatkan generasi muda untuk secara aktif berjuang bersama.

“Di sini kita harus bisa berfokus siapa pemimpin yang melihat kaum kaum muda, kaum kaum milenial, ya semua itu ada di Pak Ganjar,” ucapnya.

Lebih lanjut, dengan dipilihnya Mahfud MD sebagai wakil dari Ganjar maka pasangan ini menjadi sangat ideal. Pasangan Ganjar-Mahfud dikenal jujur, bersih, berpengalaman lengkap, dan memiliki kualitas kepemimpinan yang mumpuni.

“Pak Ganjar masuk ke dunia politik itu bisa mensejahterakan rakyatnya apalagi ditambah pak Mahfud yang sangat tinggi dalam ilmu hukum dan memiliki segudang pengalaman, maka ideal lah sudah Paslon Ganjar-Mahfud MD,” pungkasnya.

Kontributor: Shandy

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

KSPI NTT Akan Perjuangkan Kenaikan UMP 2025 Sebesar 10 Persen

Minews.id, Kota Kupang - Upah Minimum Provinsi (UMP) di wilayah NTT menjadi salah satu topik yang akan kembali diperjuangkan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini