Ford Serius Tutup Pabriknya Pada 2020, Bangkrut?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Pada September 2020, rencananya pabrikan mobil asal Amerika Serikat (AS) Ford akan menutup pabrik mesinnya di Bridgend, Wales, Inggris Raya.

Ford mengatakan keputusan itu adalah bagian dari transformasi bisnis untuk mendorong efisiensi kegiatan operasinya di Eropa. Ford secara khusus menyalahkan kerugian yang dialaminya pada sebuah kontrak untuk menyuplai mesin Jaguar Land Rover dan lemahnya permintaan mesin 1,5 liternya.

“Menciptakan bisnis Ford yang kuat dan berkelanjutan di Eropa mengharuskan kami untuk membuat beberapa keputusan sulit, termasuk perlunya menimbang kembali pabrikan mesin global kami agar dapat lebih mendukung portofolio kendaraan kami di masa depan dengan lebih baik,” kata Stuart Rowley, Presiden Ford Eropa, Stuart Rowlwy dalam sebuah pernyataan, dilansir dari CNBC International.

Pihaknya berkomitmen terhadap Inggris, namun perubahan permintaan konsumen dan kerugian biaya, ditambah ketiadaan model mesin tambahan untuk Bridgend membuat pabrik tersebut tidak berkelanjutan secara ekonomi dalam beberapa tahun ke depan.

Ford memperkirakan akan menanggung biaya sekitar 650 jutra US dolar terkait penutupan pabrik itu di mana dua per tiga dari ongkos itu akan digunakan untuk membayar kompensasi bagi pegawai yang terdampak. Pabrikan mobil itu telah beroperasi di pabrik yang bersangkutan sejak 1977 dan memperkerjakan sekitar 1.700 karyawan.

Pemimpin serikat pekerja terbesar kedua di Inggris menyebut keputusan Ford sebagai langkah pengkhianatan ekonomi yang tidak masuk akal. Sekretaris Jenderal Unite, Len McCluskey, mengatakan organisasinya akan melawan penutupan tersebut.

“Para pekerja dan komunitas ini telah bersikap setia pada Ford, begitu juga konsumen Inggris-negara ini masih menjadi pasar terbesar Ford di Eropa-melalui berbagai tantangan dan masa keemasan, namun mereka diperlakukan dengan tidak hormat oleh perusahaan sebagai balasannya,” katanya.

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini