MATA INDONESIA, JAKARTA – Setelah setahun berlalu, penelitian baru menyatakan bahwa Virus SARS-Cov-2 penyebab Covid19 berasal dari kelelewar yang ditularkan ke manusia melalui binatang lain.
Penelitian yang dilakukan WHO bersama Cina tidak menemukan Pandemi Covid19 ini berasal dari kebocoran laboratorium virus.
Temuan itu dilakukan saat Tim WHO mengunjungi Cina mempelajari hal tersebut beberapa waktu lalu.
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, Senin 29 Maret 2021, yang mengaku sudah menerima laporan hasil penelitian tersebut menolak mengungkapnya ke publik.
Laporan hasil penelitian yang diterbitkan Selasa besok setebal 400 halaman setelah 194 diplomat telah mendengar pemaparannya.
Menteri Pembangunan Internasional Jerman Gerd Mueller menyambut baik kerja sama yang diberikan Cina terhadap penelitian tersebut.