Fix, Neymar dan Mbappe Bertahan di PSG

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Isu bakal hengkangnya dua bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar dan Kylian Mbappe  tampaknya mulai memudar belakangan ini.

Apalagi, pelatih PSG Mauricio Pochettino menegaskan, kedua punggawa Les Parisiens itu tetap akan bertahan musim depan.

Pochettino menyebut, saat ini klub tengah fokus mempertahankan para pemain agar tidak pergi dan meraih kesuksesan bersama di PSG.

“Tujuannya mempertahankan pemain terbaik. Klub ingin juara Liga Champions, dan kami mampu mempertahankan Neymar dan Kylian untuk bertahan selama bertahun-tahun,” kata Pochettino, seperti dikutip dari AS, Jumat 16 April 2021.

Sebelumnya, Neymar diisukan kembali ke Barcelona, sementara Mbappe mulai didekati oleh Real Madrid.

Namun, Pochettino yakin benar, Neymar dan Mbappe tidak akan tergoda oleh rayuan klub-klub besar lainnya.

“Dalam tiga bulan kami memiliki hubungan yang sangat baik. Kedua pemain sangat berkomitmen kepada klub. Setiap tim ingin memiliki mereka. Saya optimistis mereka akan bertahan. Saya pikir Mbappe akan tetap bermain di PSG,” ujar Pochettino.

Ketika ditanya soal peluang kemungkinan kehilangan salah satu dari Neymar dan Mbappe, Pochettino tidak ingin berandai-andai. Pelatih asal Argentina itu juga mengatakan menjaga Neymar dan Mbappe bukan hanya masalah uang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini